Aku pungut bait-bait puisi dari sang punjangga
Ku coba rangkai hingga jadi karya hebat
Namun perlahan kata-kata itu
Bawaku pada sebuah luka
Namun perlahan kata-kata itu
Bawaku pada sebuah luka
Dimana tak ada satu alasanpun yang bisa ku terima
Bukan karena aku kehilangan sebelah hati
Namun karena hatiku tak sempat ku titipkan
Sampai saat ini aku menunggu masa itu
Bukan karena aku kehilangan sebelah hati
Namun karena hatiku tak sempat ku titipkan
Sampai saat ini aku menunggu masa itu
Disaat aku terdiam tak punya kata
Aku harus pergi atau bersamamu
Walaupun pilihan itu sempat salah ku pilih
Hingga bawa luka selanjutnya
Aku harus pergi atau bersamamu
Walaupun pilihan itu sempat salah ku pilih
Hingga bawa luka selanjutnya
Hingga sebagian orang terluka
Karena cinta hanya jadi permainan bagiku
Kehinaan dalam hidupku
Tapi itulah kenyataanku pada saat itu
Karena cinta hanya jadi permainan bagiku
Kehinaan dalam hidupku
Tapi itulah kenyataanku pada saat itu
Kini aku tak tahu
Andai ada kesempatan yang sama
Apakah aku tetap diam
Namun setidaknya aku harus memilih
Andai ada kesempatan yang sama
Apakah aku tetap diam
Namun setidaknya aku harus memilih
No comments:
Post a Comment